Bird

Rabu, 24 April 2013

Minggu, 21 April 2013

Tips Pacaran Berdasarkan Alkitab


1.. Belajarlah untuk mengutamakan Tuhan dalam hidup Anda! Persiapkan diri Anda untuk sebuah pernikahan Kristen! Bacalah Alkitab Anda, berjemaatlah di gereja dimana Anda bertumbuh. Pelajarilah hikmat Tuhan untuk pernikahan, suami-suami dan istri-istri. Alkitab telah memberikan kita satu perintah yang sangat penting untuk bidang ini, yaitu “menjadi pasangan yang seimbang (2 Korintus 6 :14). Pelajarilah ayat ini dan cobalah untuk dapat mengerti arti sebenarnya!
2.. Kenali diri Anda! Ambillah waktu untuk membuat perubahan apapun yang Anda butuhkan untuk dapat menjadi pasangan yang baik bagi seseorang. Anda TIDAK dapat menjadi bahagia dalam pernikahan MANAPUN tanpa bahagia terlebih dahulu dengan diri Anda sendiri!
3.. Mengetahui apa yang Anda butuhkan! Anda harus mengetahui kebutuhan-kebutuhan Anda, dengan demikian Anda dapat mengkomunikasikannya dengan pasangan Anda di masa depan. Ini adalah hal
yang tidak dapat Anda kompromikan! Tanyakan juga kepada pasangan Anda apa yang dia butuhkan. Kemudian carilah tahu apakah Anda berdua dapat saling memenuhi kebutuhan satu sama lain. Kami bahkan tidak dapat cukup meyakinkan Anda bahwa hal ini sangatlah penting!
4.. Belajarlah untuk peka terhadap tanda-tanda peringatan yang Anda rasakan ketika Anda sedang pacaran dengan seseorang! Menyadari bahwa seseorang yang sedang menjalin hubungan dengan Anda bukanlah “seseorang yang special” adalah separuh dari perjuangan Anda. Anda bisa saja berusaha agar hubungan itu dapat berjalan dengan baik seumur hidup Anda, yang kemudian pada akhirnya, tidak akan pernah berhasil! Semua orang mempunyai kualitas yang baik dan buruk. Hanya karena Anda tidak cocok
dengan seseorang, bukan berarti bahwa orang itu tidak akan menjadi pasangan yang baik bagi orang lain! Apabila memang tidak “cocok”, hormati diri Anda dan pasangan Anda dengan mengakhiri hubungan Anda. Anda berdua layak untuk memiliki hidup yang berbahagia.
5.. Jangan hidup dalam ketakutan dengan kemungkinan bahwa Anda akan tetep sendiri seumur hidup Anda. Ketakutan akan menumbuhkan kegilaan ketika Anda sedang menjalin hubungan! Kebutuhan Anda menjadi tidak berarti sama sekali bagi diri Anda! Anda bahkan dapat membuat keputusan-keputusan bodoh ketika ketakutan ini mengambil alih diri Anda. Isilah kehidupan Anda dengan hal-hal yang dapat membuat Anda merasa gembira. Serahkan semuanya kepada Tuhan dan TINGGALKAN itu di sana!
6.. Minum-minum yang berlebihan (alkoholik, pesta minuman keras di akhir pekan, dll), orang yang bertindak dengan kekerasan dan sejenisnya, adalah orang-orang yang “TIDAK MAMPU” untuk sebuah hubungan dengan komitmen. Orang-orang ini membutuhkan pertolongan dan “penyakit-penyakit” mereka membuat mereka untuk saat itu, tidak mampu membangun suatu hubungan yang
sehat. Tentu saja Allah tidak berkenan bahwa ada sesuatu yang kita ’sembah’ selain Dia. Allah harus selalu menjadi yang pertama. “Hubungan” sejenis ini terbukti hanya akan terus menyakiti Anda berulang-ulang kali. Doronglah mereka selalu, sesering mungkin, untuk mencari pertolongan yang mereka butuhkan, sehingga satu hari nanti mereka akan dapat mengalami hidup yang telah Allah rencanakan bagi mereka.
7.. Carilah seorang konselor Kristen dengan reputasi yang baik, bila memungkinkan, untuk membantu Anda dalam membuat keputusan yang benar. Pernikahan adalah KOMITMEN untuk SEUMUR HIDUP. Anda bertanggung jawab terhadap diri Anda sendiri untuk membuat keputusan terbaik yang bisa
Anda buat. Menemukan pasangan yang tepat dan membuat komitmen untuk seumur hidup dengan orang tersebut adalah sebuah anugerah yang luar biasa dari Tuhan